Data Neraca Perdagangan China memberikan nilai positif terhadap perdagangan emas, terbukti dari data yang dilansir cnbc.com, pada perdagangan Senin (8/9/2014) hingga pukul 13.13 WIB, bahwa harga emas internasional ditransaksikan meningkat sebesar US$2,8 (0,22%) ke posisi US$1.270,1 per troy ons.
Ariston Tjendra, Head Research and Analyst PT Monex Investindo Futures mengatakan harga emas berhasil mempertahankan potensi rebound-nya. Dia menyebutkan, data neraca perdagangan China yang dirilis hari ini ikut memberi sentimen positif terhadap pergerakan harga emas.
Seperti diketahui, data neraca perdagangan China untuk Agustus mengalami surplus US$49,8 miliar, lebih tinggi dari surplus bulan sebelumnya US$47,3 miliar. Angka tersebut juga di atas prediksi sebesar US$40,8 miliar.
Selain itu, data non-farm payrolls AS yang dirilis di bawah prediksi pasar yang menahan penguatan dolar AS juga membantu penguatan harga emas. “Harga masih mungkin mempertahankan potensi penguatannya sepanjang level support US$1.265 per ounce mampu bertahan.
Sumber : Bisnis.com